Data Eropa, French Christmas Eve untuk akan diumumkan pada jam 7:00 WIB dan diperkirakan di VS (Nilai Sebelumnya).
Data Eropa, German Christmas Eve untuk akan...
Yen Jepang menguat terhadap dolar AS yang kembali melemah untuk hari kedua berturut-turut. Kekhawatiran intervensi dan ekspektasi kenaikan suku bunga Bank of Japan (BoJ) mendukung Yen Jepang di tengah risiko geopolitik. Ekspektasi kebijakan moneter dovish Federal Reserve (Fed) yang melemahkan dolar AS berikan tekanan pasangan USDJPY.
Dolar Australia menguat setelah rilis Notulen Rapat Reserve Bank of Australia (RBA) bulan Desember, yang menunjukkan meningkatnya keraguan untuk mempertahankan kebijakan moneter yang ketat, seiring berlanjutnya tekanan inflasi. Sementara itu, ekspektasi pasar bahwa The Fed akan terus melonggarkan kebijakan moneter terus menekan dolar AS.
Harga emas melonjak ke rekor baru di atas $4.497,60 per ons pada hari Selasa, menandai sesi pemecahan rekor ke-50 tahun ini, didorong oleh ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter AS dan meningkatnya ketegangan geopolitik. Diawal pekan ini, hari Senin, harga emas melonjak naik mencatat kenaikan harian +2.4%.
Data China, Chinese National Peoples Congress Standing Committee untuk akan diumumkan pada jam 7:00 WIB dan diperkirakan di VS (Nilai Sebelumnya).
Data Amerika, ADP Employment...
Pada hari ini, bursa saham utama di wilayah Asia dibuka dengan pergerakan yang Positif. Para pelaku pasar dan investor sedang mencermati perkembangan awal di...
Pound Sterling mempertahankan momentum kenaikannya dan menguat tajam terhadap dolar AS setelah rilis data PDB kuartal ketiga Inggris yang direvisi dan menunjukkan ekonomi tumbuh per kuartal seperti yang sudah diperkirakan.
Harga emas kembali mencetak sejarah baru di awal pekan perdagangan. Logam mulia ini melonjak tajam dan membentuk rekor tertinggi sepanjang masa, menembus area krusial 4.400 dan memicu perhatian pelaku pasar global.
Data China, Chinese Loan Prime Rate 5Y untuk akan diumumkan pada jam 8:15 WIB dan diperkirakan di 0.035 VS 0.035 (Nilai Sebelumnya).
Data Inggris, Current...
Pound Sterling menghadapi tekanan jual ringan terhadap dolar AS di perdagangan sesi awal Eropa Jumat. Data Penjualan Ritel Inggris yang secara tak terduga mencatat penurunan di November, menjadi penggerak melemahnya nilai tukar pound sterling.