Poundsterilng Jatuh Ke Level Terendah Maret 2017

0
76
berita forex poundsterling

JAVAFX – Poundsterling jatuh ke level terendah Maret 2017 terhadap dolar AS setelah PM Boris Johnson menyatakan bahwa dirinya tidak akan memulai perbincangan dengan Uni Eropa mengenai Brexit sebelum mereka setuju membuka kembali kesepakatan yang pernah dibuat dengan Theresia May tahun lalu.

Pernyataan tersebut mengisyaratkan bahwa kondisi Brexit saat ini masih belum menemukan jalan keluar dan berakibat poundsterling melemah tajam terhadap dolar AS. Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, GBPUSD turun sebesar 0.36% dengan diperdagangkan pada level 1.2173. Sedangkan di sesi sebelumnya, GBPUSD telah mengalami penurunan lebih dari 100 poin dengan ditutup pada level 1.2214.

Menyusul hasil FOMC Meeting dan NFP AS pada minggu ini, pergerakan GBPUSD akan kembali diuji. Apabila kedua laporan fundamental tersebut cenderung mendukung dolar AS untuk menguat yang diakibatkan oleh pemulihan ekonomi, maka laju tren bearish GBPUSD berpotensi lanjut.

Perlu diketahui pula bahwa laporan fundamental ekonomi AS nanti malam yang meliputi sebuah data indeks kepercayaan konsumen berpeluang memicu fluktuasi pergerakan pasar. Survei ekonom memperkirakan bahwa indeks keperacayaan konsumen AS akan membaik, yang disesuaikan secara musiman menjadi 125.2 pada bulan Juli dari saat ini di level 121.5.

Jika laporan fundamental malam ini mengindikasikan adanya pemulihan ekonomi yang signifikan di wilayah AS, maka poundsterling diprediksi lanjutkan pelemahan dolar Amerika.