Stasiun Minyak Arab Saudi Dibom

0
22
An oil rig situated in the ocean exploring for oil and gas. The oil rig is flaring LNG. Wide angle view of the oil rig on a calm ocean. Yellow and orange clouds at sunset.

JAVAFX – Harga minyak naik tajam pada Selasa (14/05/2019) di tengah laporan serangan drone di stasiun minyak Arab Saudi. Insiden ini adalah “aksi terorisme,” kata Menteri Energi Saudi Khalid al-Falih kepada kantor berita pemerintah Saudi, SPA, ia menggambarkan bahwa serangan pada dua stasiun pompa minyak di dekat Riyadh untuk saluran pipa Timur-Barat negara itu yang dilakukan dengan drone bermuatan bom.

Api sejak itu telah menyala, menurut SPA. Al-Falih menegaskan bahwa produksi minyak tidak terganggu. Perusahaan minyak negara Saudi Aramco mengatakan bahwa pasokan minyak dan gasnya ke Eropa belum terpengaruh, dan tidak ada yang terluka.

“Tindakan terorisme dan sabotase ini selain tindakan baru-baru ini di Teluk Arab tidak hanya menargetkan Kerajaan tetapi juga keamanan pasokan minyak dunia dan ekonomi global,” SPA menggambarkan al-Falih mengatakan.

Belum ada yang secara langsung dituduh melakukan serangan itu, tetapi saluran TV Yaman yang dijalankan Houthi mengumumkan pada Selasa pagi bahwa mereka telah meluncurkan serangan pesawat tanpa awak di beberapa instalasi Saudi. (WK)