Dolar AS Masih Tertambat Di Dekat Level Terendah Dua Bulan

0
27
Dolar AS

Dolar AS mendekam di dekat level terendah lebih dari dua bulan terhadap mata uang mayoritas pada hari Senin. Pasar masih dipengaruhi oleh data laporan tenaga kerja AS yang mengecewakan. Dan pasar saat ini masih harus kerja ekstra menilai implikasi kebijakan moneter the Fed, menjelang data inflasi minggu ini.

AS hanya menciptakan pekerjaan kurang dari setengah yang diperkirakan para ekonom bulan lalu. Tidak sampai disitu, tingkat pengangguran AS secara tak terduga kembali naik, meredam spekulasi pemulihan pandemi dapat memicu inflasi yang lebih cepat yang diantisipasi Federal Reserve.

Indeks dolar, yang mencatat perdagangan greenback terhadap enam mata uang mayoritas, berada di level 90,178, setelah turun ke level 90,128 untuk pertama kalinya sejak 26 Februari.

Khususnya, pound Inggris menguat 0,3%, naik setinggi $1,4036 untuk pertama kalinya sejak 25 Februari, meskipun pemimpin Skotlandia mengatakan referendum lain tentang kemerdekaan tidak dapat dihindari setelah kemenangan gemilang partainya dalam pemilu.

Euro naik 0,1% menjadi $1,2172, sebelumnya menyentuh level tertinggi sejak 26 Februari di $1,2177. Dolar bergerak tipis pada level 108,57 yen, tidak jauh dari level terendah sejak 27 April. Aussie naik 0,1% k elevel $0,78535, dekat level tertinggi lebih dari dua bulan hari Jumat di 0,7863. Loonie menguat ke level tertinggi baru dalam 3 setengah tahun di $1,2111.

Pada cryptocurrency, Ethereum diperdagang pada harga $3.918,78 setelah mencapai rekor $3.985 pada hari Minggu. Token digital terbesar kedua itu telah menguat 41% sejauh ini bulan ini.

Bitcoin saingan yang lebih besar masih terjebak di sekitar $58.000, berkonsolidasi setelah turun hingga ke harga $47.004,20 pada 25 April menyusul kenaikannya mencapai rekor $64.895,22 di tengah bulan itu.