FDA AS minta J&J buang jutaan dosis vaksin COVID-19

0
14

Badan Makanan dan Obat (FDA) Amerika Serikat pada Jumat (11/6) mengatakan Johnson & Johnson harus membuang jutaan dosis vaksin COVID-19 yang diproduksi di pabrik Baltimore yang bermasalah tetapi juga membebaskan jutaan agar digunakan.

Dua sumber yang mengetahui situasi tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa badan tersebut telah melenyapkan sekitar 10 juta dosis.

The New York Times mengatakan bahwa jumlah yang dibuang berjumlah sekitar 60 juta dosis, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

Tanpa mengungkapkan atau mengonfirmasi jumlah dosis vaksin, FDA mengatakan dalam rilis berita bahwa mereka telah mengizinkan dua kelompok vaksin itu untuk digunakan, bahwa beberapa kelompok lain tidak cocok untuk digunakan dan yang lain sedang dievaluasi.