Harga Emas Terhambat oleh Kenaikan Yield Treasury dan Dolar

Harga Emas turun pada Jumat di Asia, melepaskan beberapa kenaikan sebelumnya dan menuju penurunan mingguan dan bulanan kedua berturut-turut. Penurunan ini imbas meningkatnya harapan pemulihan ekonomi global dari COVID-19 dan kekhawatiran inflasi hantarkan imbal hasil obligasi AS melonjak.

Emas berjangka turun 0,35% menjadi $1.769,25, dengan logam kuning tersebut sebelumnya turun ke level terendah sejak 19 Februari. Harga emas sejauh ini turun 0,6% untuk minggu ini dan 0,4% untuk bulan ini. Emas turun 1,9% semalam karena yield Treasury AS melonjak ke level tertinggi sejak awal pandemi dan memberi dolar dorongan. Dolar, yang biasanya bergerak berbanding terbalik dengan emas, naik tipis pada hari Jumat.

SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang berbasis emas terbesar di dunia, juga mencerminkan sentimen investor. SPDR turun 0,6% pada hari Kamis ke level terendah sejak Mei 2020.

Di sisi bank sentral, komentar The Federal yang tidak peduli dengan kenaikan imbal hasil obligasi telah menambah kesengsaraan emas, kata Phillip Futures dalam sebuah catatan. Level $1.760 terus menjadi level support utama untuk emas, catatan itu menambahkan.

Perak turun 0,2% namun bersiap menuju kenaikan bulanan ketiga berturut-turut. Sementara itu, paladium naik 0,8% dan tampaknya akan mencatatkan bulan terbaiknya dalam setahun ini dengan kenaikan lebih dari 8%. Platinum juga naik 0,6% dan menjadi bulan terbaiknya sejak Februari 2008, dengan kenaikan lebih dari 14%.

Get the daily news in your inbox

Related Articles

Share this post

Hubungi Kami

Pusat Edukasi

Pusat Berita

Headquarter

Foresta Business Loft 5 Unit 15
Jl. BSD Boulevard, Lengkong Kulon
Pagedangan Tangerang
Banten 15331

Contact Us

Phone: +62 21 222 32 200
Fax: +62 21 222 31 318
Email: [email protected]

Peringatan Resiko: Contracts for Difference(CFD) adalah produk keuangan yang complex yang ditransaksikan berupa margin. Trading CFD memiliki tingkat resiko yang tinggi dikarenakan leverage yang bekerja memberikan keuntungan ataupun kerugian sekaligus. Sebagai akibatnya, CFD mungkin saja tidak cocok dengan semua investor karena anda bisa kehilangan seluruh modal yang anda investasikan. Anda disarankan untuk tidak meresikokan dana lebih dari yang anda persiapkan untuk kerugian. Sebelum memutuskan untuk bertransaksi, anda harus memastkan bahwa anda mengerti resiko yang terdapat dalam akun untuk tujuan investasi dan tingkat pengalaman anda. Performa yang sudah ada di CFD tidak dapat dijadikan indikator andalan untuk hasil kedepan. Umumnya CFD tidak memiliki tanggal jatuh tempo. Oleh karena itu, jatuh tempo sebuah posisi CFD ditentukan oleh kapan anda ingin menutup posisi yang ada. Carilah pemandu pribadi, jika diperlukan. Mohon membaca dengan seksama JAVA ‘Pernyataan Pengungkapan Risiko’.