Laporan Kematian Akibat Omicron Berpotensi Lemahkan Dolar AS

0
66

Pemerintah Negara bagian Texas, Amerika Serikat telah melaporkan adanya pasien umur 50 tahun yang meninggal akibat varian Omicron. Dengan demikian telah di laporkan di dunia sebanyak 2 orang yang meninggal. Sebelumnya Inggris telah melaporkan satu pasien meninggal karena Omicron. Penularan Omicron lebih cepat dari varian Delta sehingga penderita covid di Amerika yang sebelumnya di dominasi oleh varian Delta sebanyak 87%, sekarang varian Omicron telah mendominasi penularan Covid sebanyak 73% dari semua kasus covid-19 yang terjadi di Amerika Serikat. Kedua pasien yang meninggal adalah Komorbid dan belum pernah di vaksin.

Kasus meninggal akibat varian Omicron ini di prediksi berpotensi untuk terus melemahkan dolar AS yang dapat di lihat dari melemahnya dolar indeks. Dolar indeks di prediksi dapat turunterus menuju 95.80-96.00. Hal ini di prediksi akan menguatkan AUDUSD ke level 0.7135-0.7150, NZDUSD di prediksi naik ke level 0.6755, GBPUSD di prediksi akan naik ke level 1.3318, EURUSD di prediksi akan naik ke level 1.1360 dan GOLD di prediksi akan naik ke level 1852 jika mampu menembus level 1812-1815.