Market Outlook EURUSD: Kamis, 26 Oktober 2023

0
48
Euro menguat tekan dolar

Market Outlook EURUSD Tren: Bearish (Turun)

Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
EURUSD masih melemah untuk hari ketiga berturut-turut, tertekan oleh berbagai faktor.
Meningkatnya spekulasi ECB akan hentikan siklus kenaikan bunga melemahkan euro.
Harapan hawkish Fed, kenaikan yield obligasi AS, dan sentimen atas risiko menopang dolar AS.

Outlook:
EURUSD terus melemah hingga perdagangan hari Kamis, melanjutkan penurunan pekan ini dan diperdagangkan di sekitar area 1,0542, level terendah satu minggu di tengah fokus pasar menantikan keputusan suku bunga Bank Sentral Eropa (ECB).

ECB isyaratkan perjuangan melawan inflasi selama 14 bulan sudah mendekati akhir atas meredanya tekanan harga, setelah menaikkan suku bunga ke-10 berturut-turut di September. Namun, keputusan krusial ini kemungkinan akan menimbulkan volatilitas dan memberikan dorongan bagi EURUSD.

Sementara itu, kenaikan dolar AS didukung oleh kenaikan yield obligasi AS dan sentimen risiko yang secara umum lebih lemah, dan terlihat memberikan tekanan pada EURUSD. Yield obligasi AS 10 tahun mendekati level tertinggi 16 tahun, di sekitar level psikologis 5% yang sempat ditembus pada awal pekan ini.

Prospek pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh the Fed terus memicu kekhawatiran tentang hambatan atas meningkatnya biaya pinjaman. Selain itu, meningkatnya konflik Israel-Gaza, mendorong beberapa aliran aset safe haven, termasuk Greenback dan berperan pada melemahnya pasangan EURUSD.

Fokus Pasar Hari Ini:
Pelaku pasar berhati-hati untuk masuk pasar di tengah penantian rilis data, di awali dengan keputusan suku bunga ECB, dilanjutkan dengan pernyataan Presiden ECB pada konferensi pers pasca pertemuan. Selanjutnya, estimasi awal Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal ketiga AS, Klaim Pengangguran mingguan AS dan Pesanan Barang Tahan Lama akan dirilis.

Peluang Trading:
Latar belakang fundamental sejauh ini cenderung mendorong dolar AS melanjutkan kenaikan. Sementara ECB yang diperkirakan akan menahan laju siklus kenaikan suku bunga melemahkan euro dan mendorong EURUSD lanjutkan penurunan.
Secara teknikal, grafik pada timeframe H1, EURUSD lanjutkan penurunannya. Penurunan ini juga terlihat pada indikator Relative Strength Index yang turun menembus area Oversold. Harga juga saat ini bergerak di bawah Simple Moving Average (SMA) yang menunjukkan tren Bearish-nya, Bahkan, terjadi persilangan SMA50 yang menembus ke bawah SMA100 yang mengindikasikan penurunan yang berkelanjutan.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan pada level 1.0537 jika penurunan EURUSD terus berlanjut dan menembus ke bawah level 1.0540, dengan target profit pada level 1.0531 hingga level 1.0525.
Peluang BUY dapat dipertimbangkan pada level 1.0553, jika EURUSD cukup kuat melanjutkan kenaikan saat ini dan naik ke atas level 1.0550 dengan target profit pada level 1.0559 hingga level 1.0565.

Desclaimer:
Market Update ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Kondisi pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.