Rangkuman Berita Pasar Forex Dan Emas: Senin, 28 Maret 2022

0
66
Rangkuman Pasar
Rangkuman berita dan peristiwa ekonomi serta pasar forex dan emas yang sedang dan sudah terjadi sebelumnya yang memiliki dampak pada pasar keuangan dan perdagangan global untuk hari ini dan dalam kurun waktu ke depan.
  • Sentimen bisnis Jerman anjlok di Maret atas kekhawatiran kenaikan harga energi, data Institut Ifo, Jumat menunjukkan indeks sentimen bisnis Jerman turun menjadi 90,8 di Maret.
  • Menteri Keuangan AS Janet Yellen pada Jumat memperingatkan Krisis Rusia – Ukraina dorong kenaikan harga komoditas dan berpotensi menghambat pertumbuhan global tahun depan.
  • Warga Inggris mengurangi belanja mereka di Februari, penjualan ritel tak terduga turun 0,3% pada basis bulanan di Februari dari Januari, melenceng dari ekspektasi untuk kenaikan 0,6%.
  • Bank Nasional Swiss percaya kenaikan franc Swiss di atas paritas terhadap euro tidak berdampak signifikan secara ekonomi, Ketua SNB Thomas Jordan mengatakan dalam sebuah wawancara.
  • Data National Association of Realtors (NAR) pada Jumat menunjukkan Indeks Penjualan Rumah Tertunda AS turun 4,1% pada Februari menjadi 104,9, level terendah sejak Mei 2020.
  • Indeks S&P 500 akhiri perdagangan sesi Jumat kemarin menguat ditopang saham keuangan yang naik setelah imbal hasil obligasi melonjak ke level tertinggi di hampir tiga tahun.
  • Bank of Canada akan mengembalikan inflasi pada target bank sentral dan siap untuk bertindak “secara paksa” dengan kenaikan suku bunga, kata seorang deputi pada hari Jumat.
  • Menteri keuangan Qatar, Ali bin Ahmed Al Kuwari pada konferensi internasional Doha Forum hari Minggu mengatakan bahwa harga energi harus adil bagi produsen dan konsumen.
  • Bank Sentral Eropa optimis perang di Ukraina tidak akan menyeret zona euro ke dalam stagfalasi meski hal itu mendorong inflasi karena kenaikan harga energi dan menekan pertumbuhan.
  • Biro Statistik Nasional (NBS) China, Minggu, laporkan pertumbuhan laba perusahaan industri China naik 5,0% di periode Januari – Februari dari tahun lalu dan kenaikan 4,2% di Desember.
  • Pasar saham Asia melemah di sesi Senin menyusul lockdown akibat kasus virus corona di Shanghai yang tampaknya akan memukul aktivitas global, dan menambah tekanan inflasi.
  • Bank of Japan, Senin tawarkan pembelian obligasi pemerintah Jepang (JGB) 10-tahun dalam jumlah tak terbatas pada 0,25%, dalam upaya mempertahankan batas imbal hasil implisit.
  • Yen Jepang melanjutkan penurunannya pada perdagangan sesi Senin pagi, menyusul intervensi yang dilakukan oleh Bank of Japan untuk mempertahankan batas imbal hasil implisit.
  • Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy teguh pada integritas teritorial negaranya setelah sebelumnya nyatakan siap untuk kompromi pada pembicaraan damai di Turki minggu ini.
  • Harga minyak anjlok sekitar $4 pada hari Senin atas kekhawatiran menurunnya permintaan bahan bakar di China setelah Shanghai menutup pusat keuangan negara selama sembilan hari.