Rangkuman Berita Pasar Terkini: Jumat, 16 Juli 2021

0
23
Rangkuman Pasar
Rangkuman berita dan peristiwa ekonomi serta pasar forex dan emas yang sedang dan sudah terjadi sebelumnya yang memiliki dampak pada pasar keuangan dan perdagangan global untuk hari ini dan dalam kurun waktu ke depan.
  • Jerome Powell sampaikan janji yang sama seperti pidatonya di hadapan Komite Jasa Keuangan DPR, dan mengatakan dia tidak perlu terburu-buru menarik dukungan dari ekonomi.
  • Klaim tunjangan pengangguran awal AS turun 26.000 menjadi 360.000 untuk pekan hingga 10 Juli, angka terendah sejak pertengahan Maret 2020, kekurangan pekerja hambat manufaktur.
  • Output manufaktur AS turun 0,1% bulan lalu setelah kenaikan 0,9% pada Mei, karena kekurangan chip hambat produksi kendaraan bermotor, Federal Reserve mengatakan pada hari Kamis.
  • Nilai impor AS meningkat secara solid 1,0% bulan lalu setelah naik 1,4% pada Mei. Impor Inti AS, tidak termasuk bahan bakar dan makanan, naik 0,6% setelah melonjak 1,1% di bulan Mei.
  • Nilai ekspor AS naik 1,2% di bulan Juni setelah naik 2,2% di bulan Mei. Nilai Ekspor Tahunan meningkat 16,8% di bulan Juni setelah melonjak 17,5% di bulan Mei.
  • Indeks kondisi bisnis Empire State Fed NY melonjak 26 poin ke rekor 43,0 pada Juli vs 17,4 pada Juni, jauh di atas perkiraan analis di angka 18 dalam survei Reuters.
  • Indeks aktivitas bisnis Federal Reserve Bank Philadelphia turun menjadi 21,9 dari 30,7 pada Juni, terendah sejak Desember dan jauh di bawah ekspektasi ekonom sebesar 28,0.
  • Indeks Nasdaq ditutup melemah pada Kamis, terseret saham Apple, Amazon dan perusahaan teknologi besar lainnya terpengaruh oleh penurunan data klaim pengangguran mingguan AS.
  • Pasar ekuitas global turun dari rekor tertinggi pada hari Kamis karena investor mempertimbangkan prospek ramah inflasi Fed dan optimisme terhadap ekonomi AS.
  • Dolar AS menuju kenaikan mingguan terbaiknya dalam satu bulan terakhir, didukung oleh aksi beli di tengah kekhawatiran kenaikan suku bunga AS yang lebih cepat.
  • Harga emas menuju kenaikan mingguan keempat berturut-turut, pasar sambut baik sikap ketua The Fed yang akan terus mendukung ekonomi dan inflasi akan bersifat sementara.
  • Bank of England “kecanduan” pada program pembelian obligasi hampir 900 miliar pound ($ 1,25 triliun) yang telah digunakan untuk mengarahkan ekonomi Inggris, kata ketua komite parlemen.
  • Bank of Japan kemungkinan akan mempertahankan program stimulus besarnya pada hari Jumat dan acuhkan kekhawatiran global atas kenaikan inflasi dalam upaya untuk melindungi perekonomian.
  • Bursa Saham Asia bergerak melemah karena aksi ambil untung di raksasa chip Taiwan TSMC membebani perusahaan teknologi lainnya dan sentimen risiko yang lebih luas.