Ada Pembahasan brexit, Bagaimana Pergerakan GBP Minggu Ini

0
73
prediksi GBPUSD saat brexit

Poundsterling (GBP) mungkin akan mengalami tekanan pada minggu ini seiring ada pertemuan antara negosiator Inggris dan UE yang berupaya untuk memberikan Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) sebelum tenggat waktu Brexit yang disusulkan pada 15 November.

PM Inggris, Boris Johnson yakin kesepakatan “harus diselesaikan dan garis besarnya cukup jelas”, menambahkan bahwa “Saya selalu menjadi antusias untuk kesepakatan perdagangan dengan mitra Eropa”.

Namun Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen tampaknya tidak sependapat dengan pandangan Johnson, yang menyatakan bahwa meskipun “beberapa kemajuan telah dibuat, perbedaan besar tetap ada, terutama pada level lapangan bermain dan perikanan.”.

Namun Johson akan mendorong RUU Pasar Internal yang sangat kontroversial, yang akan memungkinkan PM untuk menulis ulang bagian dari kesepakatan Brxit yang disepakati dengan UE pada 2019 dan mempertanyakan masa depan Perjanjian Jumat Agung.

Dengan skenario tersebut, pergerakan GBP/USD mungkina dapat turun jika Kohnson berhasilmengesahkan undang-undang yang memungkinkan pemerintah untuk melanggar hukum dengan cara yang spesifik dan terbatas, dengan pemberlakukan perbatasan keras di Irlandia yang mengecam masa depan kesepakatan perdagangan AS-Inggris ketika Biden dilantik.

Secara teknikal, prospek GBP/USD masih tetap condong keatas (bullish) karena harga terus menanjak naik dengan kuat dan mendekati level 1.32000. Namun jika level 1.32000 menjadi resisten kuat saat ini, maka harga dapat koreksi kelevel tertinggi 12 Oktober di 1.30818.

Tetapi jika resisten 1.32000 dipecahkan, maka harga akan meneruskan kenaikan ke 1.33100 dan 1.34830.