Dolar Melemah Di Sesi Asia Karena Yield Treasury AS Turun

0
80
Beautiful NEW New York City Skyline Imagery

JAVAFX – Dolar melemah di sesi perdagangan Asia Selasa karena imbal hasil Treasury AS jatuh ke level terendah tiga bulan karena investor khawatir atas kemungkinan jeda dalam siklus kenaikan suku bunga Fed. Jatuhnya yield treasury adalah sentiment negatif untuk dolar, terutama terhadap mata uang utama, demikian kata Rodrigo Catril, ahli strategi mata uang senior di NAB.

Kurva yield treasury antara 3 sampai 5 tahun terbalik untuk pertama kalinya sejak 2007 pada hari Senin kemarin. Kurva yield 2 tahun dan 10 tahun merupakan fokus utama bagi investor karena inversi dilihat sebagai predictor atas resesi AS. Kurva imbal hasil dikatakan terbalik jika imbal hasil obligasi jatuh tempo yang lebih panjang lebih rendah dari pada obligasi yang berumur lebih pendek.

Pelemahan dolar minggu ini datang dari hasil pertemuan Trump dan Xi yang sepakat untuk menghentikan pertikaian perang tariff untuk 90 hari ke depan. Sementara sinyal pelemahan dolar sebelumnya sudah datang dari komentar Ketua Fed, Jerome Powell yang dipandang dovish dan di khawatirkan akan lebih berhati-hati untuk menaikan suku bunga berikutnya.

Indeks dolar AS saat ini berada di level 96.68 atau lebih rendah dari level terendah hari Senin kemarin di 96.71.

 

 

 

Analis JAVAFX

sumber reuters.com