Dolar AS bergerak cenderung datar terhadap mata uang utama pada hari Selasa karena para trader melihat ke sidang nominasi Ketua Fed Jerome Powell di kemudian hari untuk petunjuk baru tentang waktu dan kecepatan normalisasi kebijakan.
Dalam sambutan pembukaannya yang telah disiapkan, yang dirilis Senin, Powell akan berjanji untuk mencegah inflasi yang tinggi menjadi “mengakar”, tetapi tidak akan menyebutkan rencana untuk jalur kebijakan moneter. Namun, dia akan menerima pertanyaan dari para senator dalam upayanya untuk masa jabatan empat tahun kedua.
Indeks dolar, yang mengukur dollar terhadap enam mata uang lainnya, berada di sekitar 95,800an di awal sesi Asia. Dolar sempat mencapai tertinggi lebih dari 16 bulan di 96,938 pada 24 November di tengah meningkatnya hawkish dari pembuat kebijakan Fed, tetapi sejak itu terjebak di antara level itu dan 95,544, menyentuh kurang dari seminggu kemudian, meskipun retorika terus meningkat, Dimana bank-bank memperkirakan empat kenaikan suku bunga seperempat poin tahun ini.
Ahli strategi TD Securities mengatakan tampaknya Fed memiliki pola pikir “lebih cepat daripada nanti” untuk suku bunga yang lebih tinggi dan kehabisan neraca setelah mengakhiri stimulus pembelian obligasi – sebuah proses yang disebut pengetatan kuantitatif (QT). “Afirmasi pengetatan kebijakan moneter di Maret dan QT awal akan mendukung penguatan USD secara keseluruhan, meskipun dalam kisaran yang mapan,” tulis mereka dalam catatan penelitian. TD mengharapkan kenaikan pertama pada bulan Juni, tetapi pada awal Maret juga kemungkinan.
Dolar sedikit berubah pada 115,23 yen setelah memantul dari level terendah satu minggu di 115,045 semalam. Euro hampir datar di $ 1,13325, terjebak di tengah kisaran perdagangannya sejak pertengahan November. Sterling stabil di $1,35825 setelah turun kembali dari tertinggi dua bulan Senin di $1,36025. Dolar Australia bertambah 0,17% menjadi $0,71860, mendapatkan dukungan dari data penjualan ritel lokal yang jauh lebih tinggi dari perkiraan ekonom.
