Emas naik pada Kamis di sesi Asia karena investor menunggu data pekerjaan non-pertanian AS yang akan dirilis Jumat. Emas berjangka naik 0,27% menjadi $ 1.795 per troy onz. Dolar, yang biasanya bergerak berbanding terbalik dengan emas, naik tipis pada hari Kamis.
Sebelumnya data Ketenagakerjaan Non-Pertanian ADP AS naik menjadi 742.000 pada bulan April. Meskipun lebih rendah dari yang diharapkan, pertumbuhan tersebut merupakan yang terbesar dalam tujuh bulan karena perusahaan meningkatkan produksinya sebagai tanggapan atas peningkatan permintaan. Perekonomian pulih lebih jauh dari COVID-19 karena langkah-langkah stimulus pemerintah dan percepatan tingkat vaksinasi COVID-19.
Investor sekarang menunggu laporan pekerjaan bulanan AS bulan April, termasuk non-farm payrolls, yang akandirilis pada hari Jumat. Data klaim pengangguran awal selama seminggu terakhir juga akan dirilis di kemudian hari. Gubernur Federal Reserve AS Michelle Bowman mengatakan pada hari Rabu bahwa ekonomi negara dapat mencatat pertumbuhan lebih cepat dari perkiraan dan pengangguran turun lebih cepat dari yang diperkirakan.
Namun, Presiden Chicago Federal Reserve, Charles Evans tetap khawatir bahwa ekonomi mungkin tidak mencapai sasaran inflasi 2% Fed dan mengharapkan The Fed untuk mempertahankan kebijakan moneter dovishnya untuk sementara waktu.
Sementara itu pada hari ini investor juga akan mengamati pengumuman dari hasil pertemuan bank sentral Inggris (BoE) yang diperkirakan akan membiarkan kebijakannya yang tidak berubah. Bank sentral dapat mengumumkan perlambatan dalam dukungan darurat COVID-19 karena pemulihan yang lebih kuat pada tahun 2021 dari yang diperkirakan.
Harga emas di awal sesi perdagangan London Kamis sore turun sedikit kelevel $1792.50 sambil para trader menunggu pengumuman BoE pada pukul 18.00 WIB. Jika BoE tidak ada perubahan kebijakan dan mempertahankan laju pembelian asset (stimulus) tidak berubah akan menjadi penambah dukungan harga emas untuk bisa mendobrak level kunci $1800,00.
