JAVAFX -GBPUSD terus tertekan dan pada hari ini, Selasa 4 Februari 2020 menyentuh level terendah dalam 7 pekan, yaitu 1.29397 (sebagaimana terdeteksi pada grafik MT5 JavaGlobalFutures).
Level terendah sejak medio-Desember 2019 yang dialami GBPUSD tersebut, dipengaruhi langsung oleh efek perbedaan antara Uni Eropa dan Inggris mengenai pandangannya setelah berlaku Brexit, sehingga meningkatkan ketidakpastian terkait pola relasi antar keduanya.
Setelah Inggris keluar dari Uni Eropa pada 31 Januari 2020 kemarin, kedua pihak memilik visi yang berseberangan mengenai kebijakan pasca-Brexit setelah periode transisi berakhir pada akhir tahun 2020 ini.
Michael Barnier, Kepala Negosiator Uni Eropa, menyatakan bahwa untuk memiliki akses pasar yang mudah, Inggris harus menyelaraskan diri dengan aturan Uni Eropa, termasuk mematuhi Sistem Pengadilan Eropa.
Sementara di sisi lain, Perdana Inggris Boris Johnson menolak untuk mengambil aturan apapun dari Uni Eropa dan lebih memilih untuk mempertahankan nada agresif.
Kedua belah pihak juga berselisih mengenai sektor perikanan dan topik lainnya. Jika UE dan Inggris gagal mencapai kesepakatan, maka Inggris akan berurusan dengan Uni Eropa tentang ketentuan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang akan mengejutkan ekonomi.
Faktor tersebut jelas menjadi sentimen negatif bagi performa GBP, terutama kala berhadapan dengan USD, sehingga GBPUSD terus terindikasi mengalami tekanan jual. Kondisi tersebut diperkuat dengan penampilan USD yang kian fresh, terutama pasca dirilis dan ISM Manufacturing semalam dengan label “melebihi ekspektasi”
Dari dimensi teknikal: Jika GBPUSD tertekan di bawah support 1.29210 disertai intensitas jual akan mempertajam momentum bias bearish GBPUSD dengan sasaran berikut 1.28766-1.28505 dan area 1.28188-1.28000. Target berikut 1.27501 dan 1.26973. Support kuat short term pada level 1.26493
Jika skenario tersebut kandas dan GBPUSD rebound di atas 1.30517, membuka peluang re-test resisten kritis 1.31222. Ekstensi dominasi buyers di atas 1.31222 memulihkan perspektif bias bullish GBPUSD. Sasaran selanjutnya 1.32043 dan 1.32529. Resisten kuat short term 1.33000.
