Harga Emas Inginkan Dekati Level Psikologis $1300 Pertroy Ounce

0
106

JAVAFX – Analisa fundamental(10/10/2017), harga Emas inginkan dekati level psikologis $1300 pertroy ounce pada perdagangan Selasa hari ini disaat data ekonomi penting AS belum muncul dan ingin dibantu oleh makin panasnya perseteruan antara AS dengan Korea Utara.

Gejolak awal pekan kemarin, kemungkinan masih akan berlanjut di hari ini seiring dengan makin memanasnya situasi geopolitik Korea dengan persiapan Korea Utara yang akan melakukan uji coba rudal jarak jauhnya sebagai jawaban bagi Presiden Trump yang berkeinginan menyerang secara militer kepada Korea Utara.

Dan seperti kita ketahui diakhir pekan lalu memang data tenaga kerja AS atau nonfam payroll bulan lalu kehilangan 33 ribu pekerja sebagai akibat adanya badai-badai di awal September. Namun rata-rata upah yang diterima melonjak tajam disertai tingkat pengangguran makin turun, sehingga awal pekan lalu kondisi dolar AS sendiri tidak terlalu tertekan dari emas dan mata uang utama dunia lainnya. Hal ini membuat harga emas kontrak Desember di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex ditutup menguat $11,50 atau 0,90% di level $1286,40 pertroy ounce. Untuk harga perak kontrak Desember di Comex ditutup menguat $0,20 atau 1,19% di level $16,99 pertroy ounce.

Kondisi panasnya geopolitik biasanya akan muncul aksi-aksi safe haven, baik di mata uang maupun di emas, sebagai bagian pengamanan sementara investasinya, sehingga risk appetite atau aset-aset yang beresiko untuk sementara segera ditinggalkan sejenak. Kondisi ini masih terjadi hingga paparan hasil Fed meeting akan rilis di Kamis dini hari atau hingga rilisnya data-data inflasi AS di akhir pekan nanti. Seperti kita ketahui bahwa safe haven berarti mencari investasi yang lebih aman dan imbal hasil lebih rendah, dan risk appetite mengambil investasi dengan imbal hasil yang lebih tinggi dan lebih beresiko.

Pergerakan non-ekonomi seperti panasnya Korea tersebut memang akan dapat menggugurkan segala perhitungan dan proyeksi ekonomi dunia meski bersifat sementara, namun dapat membuat pasar terjadi kepanikan sesaat dan hasilnya akan terjadi pergerakan harga yang besar. Butuh waktu pemulihan yang sedikit lama untuk mengobatinya, seperti contoh referendum Catalan, paling tidak seminggu ini, euro mulai berhasil memulihkan kondisi penguatannya.

Masalah Catalan, Turki dan Kurdi serta Korea dan sanksi kepada Iran, kemungkinan besar masih bisa membuat pasar mengalihkan sejenak perkiraan-perkiraan non-ekonomi bagi pergerakannya hari ini dengan sedikit mengalihkan perhatian pula secara sejenak akan naiknya suku bunga the Fed di akhir tahun ini. Namun perlu diketahui bahwa tingkat perkiraan pasar terhadap suku bunga the Fed sudah sekitar 90% sehingga dapat dipastikan pula hal tersebut memang akan terjadi.

Sumber berita: Reuters, MarketWatch, Investing, Bloomberg.
Sumber gambar: Kitco