Kekhawatiran Covid-19 Kembali Kuatkan Gold Hari Ini

0
77

Di awal minggu ini Gold sempat melonjak tajam. Di pembukaan hari Senin, Gold di buka gap up dari level 1643.52 ke level 1653..42 dan akhirnya terus naik ke level tertinggi tujuh tahun lalu di level 1689.27. Kenaikan Gold yang cukup tinggi ini terjadi karena masih tingginya kekhawatiran akan dampak negatif dari virus Corona terhadap pertumbuhan ekonomi global.

Namun, setelah pencapaian posisi tertinggi dalam tujuh tahun tersebut, Gold kembali melemah karena terjadi aksi pembukuan keuntungan (aksi taking profit) para pelaku pasar sehingga Gold akhirnya terkoreksi turun sampai mencapai harga terendah di hari Selasa pada level 1625.09.

Namun, karena dampak virus Corona masih ada bahkan di laporkan terjadi kenaikan orang yang terinfeksi virus Corona di luar negera Cina yaitu di negara Iran, Italia dan Korea Selatan, maka Gold kembali mengalami kenaikan. Kenaikan Gold ini karena permintaan yang kembali naik akibat kekhawatiran akibat virus Corona ini terhadap ekonomi global semakin meningkat dan berujung pada ekspektasi bahwa Federal Reserve akan tertekan untuk memangkas suku bunga untuk kepentingan melindungi perekonomiannya.

Secara teknikal Gold telah naik dari level 1634.33 ke level 1653.05. Gold di prediksi akan terus naik menuju resisten satu di 1657.20. Jika Gold mampu naik melampaui harga tertinggi kemarin di level 1664.00, maka Gold di prediksi akan terus menguat mendekati level 1679.91 pada resisten dua. Level koreksi turun Gold di prediksi sebatas level 1641.15 pada pivot hingga support satu di level 1618.44.