Mengejutkan, Pasokan Minyak AS Melonjak Kembali

0
77

JAVAFX – American Petroleum Institute (API) memberikan perkiraan bahwa jumlah pasokan minyak  mentah AS diyakini selama sepekan hingga 5 Juni kemarin jumlahnya melonjak. Dalam paparan di hari Selasa (09/06/2020), API memperkirakan ada kenaikan sebesar 8,42 juta barel selama pekan tersebut.

Angka tersebut berbanding terbalik dan jauh dari perkiraan analis yang memperkirakan justru akan menurun sebesar 1,738 juta barel.

Pada minggu sebelumnya, API memperkirakan penurunan persediaan minyak mentah 430.000 barel. Sementara itu, perkiraan EIA justru lebih besar lagi penurunannya, mencapai 2,1 juta barel.

Dalam perdagangan awal di sesi New York, WTI diperdagangkan jatuh sebelum data tersebut dirilis. Harga turun meski OPEC menyatakan bahwa mereka akan memperpanjang upaya pengurangan produksinya selama satu bulan. Namun pemotongan tambahan secara sukarela yang telah dilakukan kelompok itu pada bulan Mei tidak akan menjadi bagian dari ekstensi tersebut.

Sementara produksi minyak mentah Amerika Serikat telah turun dari 13,1 juta barel per hari pada 13 Maret menjadi 11,2 juta barel per hari untuk 29 Mei, menurut Administrasi Informasi Energi — angka ini 1,9 juta barel per hari — jauh lebih besar daripada perjanjian pengurangan produksi OPEC dari tahun lalu dan penurunan kesembilan berturut-turut untuk produksi minyak AS.

Paska pengumuman ini, harga minyak mentah WTI naik $ 0,76 ke $ 38,95. Harga Brent juga diperdagangkan naik sebesar $ 0,40  menjadi $ 41,20 per barel, kenaikan ini masih kurang dari $ 2 per barel dari level minggu lalu.  Sayangnya, setelah penutupan perdagangan, minyak mentah WTI di bursa berjangka menurun harganya ke $ 38,57 sedangkan Brent turun ke $ 40,83.