Minyak Mentah Menguat Saat Ida ‘Menyapa’ Teluk Meksiko

0
18
Sumber Foto clickorlando.com

Kedatangan Ida, badai kuat yang menghantam teluk Meksiko memaksa ditutupnya anjungan minyak lepas pantai di Kawasan teluk tersebut dan evakuasi ratusan pekerja. Imbasnya, harga minyak naik sekitar 1% pada hari Senin.

Pada hari Sabtu, perusahaan – perusahaan minyak telah menghentikan 91% produksi minyak mentah, atau senilai 1,65 juta barel per hari, di Teluk Meksiko AS, menurut Biro Keselamatan dan Penegakan Lingkungan, saat Ida menuju rig pengeboran dan infrastruktur lainnya.

Perusahaan minyak dan gas telah mengevakuasi 290 fasilitas lepas pantai dan memindahkan 11 kapal bor keluar dari zona bahaya pada tengah hari Sabtu, kata regulator lepas pantai.

Ida menghantam pantai dekat Port Fourchon, Louisiana, pusat industri energi lepas pantai Teluk, pada pukul 11:55 pagi CDT (16:55 GMT) pada hari Minggu sebagai badai Kategori 4 yang sangat berbahaya, kata Pusat Badai Nasional AS.

Mereka yang tidak bisa atau tidak mau mengungsi harus bersiap menghadapi ujian terberat dari miliaran dolar yang dihabiskan untuk peningkatan tanggul di sekitar New Orleans setelah terjangan Badai Katrina lebih dari satu dekade lalu.

Ratusan mil tanggul baru dibangun di sekitar kota setelah kehancuran yang disebabkan oleh Katrina, yang melanda 16 tahun lalu hingga hari ini, menewaskan lebih dari 1.800 orang.

“Badai ini merupakan salah satu badai terkuat yang mendarat di sini di zaman modern,” kata Gubernur Louisiana John Bel Edwards kepada wartawan dalam jumpa pers.

Minyak mentah Brent naik 84 sen atau 1,2% di area 73,54, setelah naik lebih dari 11% pada minggu lalu untuk mengantisipasi gangguan pada produksi minyak. Minyak AS naik 53 sen atau 0,8% di area 69,27, menyusulkenaikan kuat di atas 10% selama minggu lalu.