PBB kecam serangan terhadap media Afghanistan

0
19

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengecam serangan terhadap wartawan dan aktivis hak asasi manusia Afghanistan, pada saat dialog sangat dibutuhkan di tengah pembicaraan untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung dua dekade.

Menurut Perwakilan Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Afghanistan Deborah Lyons, warga Afghanistan membutuhkan dan pantas memiliki ruang sipil yang terus berkembang—sebuah masyarakat di mana orang-orang dapat berpikir, menulis, dan menyuarakan pandangan mereka secara terbuka, tanpa rasa takut.

“Suara pembela hak asasi manusia dan media sangat penting bagi masyarakat yang terbuka dan layak,” kata Lyons, Senin.

Pada rentang waktu 1 Januari 2018 hingga 31 Januari 2021, sebanyak 65 pembela hak asasi manusia dan profesional media tewas, berdasarkan laporan PBB.