Teknikal Updates Forex, GOLD dan OIL Sesi Asia, 07 Desember 2018

0
111
Teknikal Updates Forex

JAVAFX – Dolar AS melemah terhadap mata uang utama pada hari Kamis karena penciptaan pekerjaan sektor swasta domestik turun jauh dari perkiraan, membuat imbal hasil obligasi pemerintah AS di bawah tekanan. Penurunan imbal hasil ke level terendah tiga bulan turut menyeret pelemahan dolar.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,36% menjadi 96,66.

Berikut analisa Forex :

EURUSD :

EURUSD kemarin bergerak naik ke area resisten trenline di 1.14000an, sempat menyentuh level tertinggi sesi di 1.14121 kemudian di tutup turun di 1.13744. Penutupan harga dibawah 1.14000 menunjukan masih adanya perlawanan diarea resisten dan EURUSD masih dalam pola symmetrical triangle.

Analisa teknikal EURUSD jika menembus resistan 1.14121-1.14183 maka akan naik ke resisten berikutnya di level 1.14600 – 1.14700 yaitu harga tertinggi dua pekan lalu.

Jika harga turun akan menuju ke support terdekat di 1.13258, jika turun menembus support 1.13000 maka diprediksi target berikutnya adalah level 1.12665.

GBPUSD :

GBPUSD kemarin sempat turun dari pembukaannya di level 1.27322 ke level 1.26984, lalu naik ke level 1.28109 dan akhirnya ditutup pada level 1.27826. Hari ini GBPUSD dibuka pada level 1.27767 lalu turun ke level 1.27708.

Secara teknikal, jika koreksi turunnya tidak dapat menembus level 1.27450 (di bawah pivot pada level 1.27640), maka GBPUSD diprediksi akan kembali naik menuju resisten satu pada level 1.28295.

Tapi jika koreksi turunnya GBPUSD saat ini dapat menembus level 1.27450, maka GBPUSD diprediksi meneruskan koreksi turunnya mendekati level 1.27170 pada support pertama.

AUDUSD :

Pada perdagangan hari kamis kemarin, pairs AUDUSD ditutup melemah (turun), dibuka pada level 0.72658, naik ke level tertingginya di level 0.72726, turun ke level terendahnya di level 0.71902, kemudian ditutup melemah di level 0.72322.

Pada perdagangan hari ini, pairs AUDUSD dibuka pada level 0.72333, dibuka diatas level pivot di level 0.72317, diprediksi akan kembali turun kearah support satu (S1) di level 0.71907, bahkan akan mencoba kearah support dua (S2) di level 0.71493. Dan untuk penutupan pasar diprediksi akan ditutup diantara level S2 – S1 pivot diantara level 0.71493 – 0.71907.

NZDUSD :

Pairs NZDUSD pada perdagangan hari kamis kemarin ditutup melemah (turun), dibuka pada level 0.68907, naik ke level tertingginya di level 0.68991, turun ke level terendahnya di level 0.68553, kemudian ditutup melemah di level 0.68716.

Pairs NZDUSD pada perdagangan hari ini dibuka pada level 0.68722, dibuka dibawah level pivot di level 0.68753, diprediksi masih cenderung akan turun, ada kemungkinan koreksi naik ke resisten satu (R1) di level 0.68954. Kemudian akan kembali turun kearah support satu (S1) di level 0.68516, bahkan akan mencoba kearah support dua (S2) di level 0.68315. Dan untuk penutupan pasar diprediksi akan ditutup diantara level S2 – S1 pivot diantara level 0.68315 – 0.68516.

USDJPY :

USDJPY hari Kamis turun ke level terendah di 112.225 atau telah menyentuh level R2 Pivot Weekly di 112.300. Setelah turun ke level terendah tersebut, harga di tutup di level 112.662 atau meningggalkan level rendah tersebut.

Analisa teknikal USDJPY hari ini, dilihat pada grafik harian, saat ini sedang berada di Pivot point daily 112.700 dan diprediksi harga bergerak konsolidasi antara support dan resisten harian. Penurunan masih bisa kembali ke level support 112.200 – 112.300 sementara pergerakan naik ke level 113.000 – 113.171.

USDCAD :

Pasangan mata uang USDCAD pagi ini di buka pada level 1.33788 berada di bawah pivot point di 1.33915. pada kamis kemarin USDCAD di tutup pada level 1.33798 dan sempat naik hingga ke level tertinggi hariannya di 1.34433.

Secara teknikal, USDCAD diprediksi masih akan melanjutkan penguatannya ke arah resistance satu (R1) di level 1.34316 dan jika kuat melewati R1 maka USDCAD dapat melanjutkan penguatannya ke arah resistance dua (R2) di level 1.34834.  Namun jika berbalik turun maka USDCAD dapat ke arah support satu (S1) di 1.33397.

USDCHF :

Pasangan mata USDCHF pada kamis kemarin di tutup bearish pada level 0.99238 dan sempat turun hinggal ke level terendah hariannya di 0.98931. Memasuki pasar asia pagi ini USDCHF di buka pada level 0.99182, berada dibaah level 0.99352 pivot point.

Secara teknikal, USDCHF berpotensi turun menuju support satu (S1)  ke level 0.98817 dan jika kuat melewati S1 maka USDCHF dapat lanjut ke support dua (S2) di level 0.98396. Namun jika berbalik arah, maka USDCHF dapat berbalik ke arah resistance satu (R1)  pada level 0.99773.

GOLD :

Gold kemarin sedikit turun dari pembukaannya di level 1237.22 ke level 1234.64, lalu naik ke level 1244.25, dan akhirnya ditutup pada level 1237.00. Hari ini Gold dibuka pada level 1236.31 dan bergerak naik ke level 1239.53.

Secara teknikal, Gold diprediksi dapat naik terus menuju resisten satu pada level 1242.62 jika dapat menembus pivot (level 1238.63) di level 1240.00 .

Tapi, Jika kenaikan Gold tidak dapat tembus level 1240.00, maka Gold diprediksi akan kembali turun menuju support satu pada level 1233.01.

OIL :

Kemarin Oil turun dari level 52.88 ke level 50.04, dan akhirnya ditutup pada level 51.67. Pada hari ini, Oil bergerak turun dari level 51.70 ke level 51.07.

Secara teknikal, Oil diprediksi akan turun terus mendekati level 50.05 pada support satu.

Tapi jika sulit menembus level 50.05, maka Oil diprediksi akan kembali naik ke level 51.66 pada pivot dan jika tembus level 51.75, maka Oil akan terus naik ke resisten satu pada level 53.27.

(Sumber: Analis JAVAFX)