Data Tenaga Kerja AS Benamkan Harga Emas

0
73

JAVAFX – Data tenaga kerja AS benamkan harga emas pada perdagangan Jumat akhir pekan kemarin di mana sisi jual emas lebih mendominasi di lantai bursa dipicu oleh membaiknya data ekonomi dari AS tersebut.

Alhasil hal ini membuat harga emas kontrak Agustus di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex ditutup melemah $6,80 atau 0,52% di level $1297,90 per troy ounce. Dalam sebulan perdagangannya, harga emas mengalami penurunan sebesar 1,6% di Mei lalu dan dalam perdagangan sepekan lalu, emas mengalami penurunan sebesar 0,7%.
Sedangkan harga perak kontrak Juli di Comex ditutup melemah $0,04 atau 0,23% di level $16,42 per troy ounce.

Beberapa data ekonomi AS  pekan lalu memberikan dorongan yang kuat bahwa suku bunga the Fed memang pantas untuk bergerak naik di bulan Juni ini. Setelah data core PCE sesuai dengan ekspektasi dan tetap mendekat ke level target bank sentral, disertai pula data daya beli dan pendapatan konsumen AS mengalami kenaikan pada periode lalu, menandakan bahwa kinerja ekonomi makin solid, apalagi data sektor tenaga kerja yang berikutnya dilaporkan sangat bagus.

Data tingkat pengangguran AS menjadi 3,8%, terendah dalam 18 tahun terakhir, mengikis anggapan bahwa kondisi tenaga kerja AS tidak akan mengetat, namun area kondisi tenaga kerja penuh terus dipertahankannya sejak 3 tahun terakhir. Data nonfarm payroll sudah di atas angka 200 ribu pekerja baru lagi, disertai dengan rata-rata pendapatan per jam untuk periode tahunan juga mengalami kenaikan dari 2,6% menjadi 2,7%, itu artinya adalah sangat mendukung kenaikan suku bunga di pertemuan the Fed mendatang.

Dan harga emas pun tergelincir ke bawah level psikologis $1300 per troy ounce kembali seperti 2 pekan lalu, karena perkiraan kenaikan suku bunga the Fed yang keempat di Desember nanti meningkat dari 28% perkiraannya menjadi 32%. Beruntung masalah perang dagang sedikit menahan kejatuhan emas di saat AS sudah menerapkan kebijaksanaan tarif impor baja dan alumunium bagi produk asal Kanada, Meksiko dan Uni Eropa. Ketiga wilayah tersebut juga akan segera melakukan tindakan balasan kepada AS, sehingga gejolak perang dagang muncul kian panas.

Untuk perdagangan sebelumnya di bursa saham Wall Street ditutup di ruang positif, di mana bursa DowJones ditutup naik 0,90%. Sedangkan untuk indeks dolar atau Dixie mengalami penguatannya sebesar 0,19% di level 94,214. Sepanjang hari ini, data ekonomi penting yang bisa dilihat dan mempengaruhi pergerakan emas, yaitu penjualan eceran Australia, data konstruksi Inggris dan pesanan pabrikan AS.

(Sumber: Analis JAVAFX)
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,

Hubungi JAVAFX :

Phone / WhatsApp : 082116448874

Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Adhi Gunadhi