IHSG Indonesia melemah 0.09%, turun 5 poin dan ditutup di 5092

0
33

IHSG Indonesia melemah 0.09% atau 5 poin dan ditutup di 5092 pada tanggal 22 Oktober 2020.

Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 13 saham mengalami kerugian, sementara 10 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.

Adaro Energy mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 3.33%.

Gudang Garam Tbk mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 925.00 IDR.

Sementara itu, Bank Mayapada Internasional terangkat 7.27% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.

Bank Mayapada Internasional mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 400.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.

Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat turun 0.26% dan pada bulan ini naik 3.54%.

Per tanggal 22 Oktober 2020, Elang Mahkota masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 44.14%, sedangkan Unilever Ind menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 82.27% sepanjang tahun ini.