Market Outlook Gold (Emas): Rabu, 27 September 2023

0
159
Harga Emas

Market Outlook Gold (Emas): Rabu, 27 September 2023
Tren: Bearish

Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
Emas kehilangan kembali terseok di atas 1.900 atas menguatnya dolar AS dan yield obligasi AS.
Data ekonomi AS yang dirilis Selasa terus menopang dolar AS menuju naik ke level 106,00.
Komentar Hawkish dari pejabat Fed mendorong menguatnya dolar AS dan yield obligasi, menekan emas.

Outlook:
Emas kesulitan untuk pulih dari penurunan tajam dalam dua hari terakhir, meski masih tertahan di sekitar level 1.900 setelah di sesi kemarin berhasil naik menembus ke atas level psikologis tersebut. Emas menghadapi tekanan kenaikan Dolar AS di atas 106,20, menjelang data inflasi yang diantisipasi Fed yang dirilis pada hari Jumat.

Data ekonomi pada hari Selasa menunjukkan data Consumer Confidence Conference Board (CB) AS untuk bulan September hanya naik sebesar 103,0 dari 108,7 di Agustus, turun ke level terendah empat bulan dan menunjukkan dampak dari suku bunga yang lebih tinggi dan kekhawatiran kondisi politik.

Izin Bangunan AS mencapai 1.541 juta pada bulan Agustus dari data sebelumnya sebesar 1.443 juta. Indeks Harga Rumah untuk bulan Juli naik menjadi 0,8% dari 0,4% dari data sebelumnya, di atas ekspektasi pasar 0,5%. Penjualan Rumah Baru turun -8,7% pada bulan Agustus dari kenaikan 8% pada bulan Juli.

Setelah Federal Reserve (Fed) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah dalam kisaran 5,25% hingga 5,50% minggu lalu, dalam hal perkiraan makroekonomi, sebagian besar anggota masih mengharapkan kenaikan suku bunga lebih lanjut dalam tahun ini.

Komentar Hawkish dari pejabat Fed atas kenaikan suku bunga lebih lanjut mendorong dolar AS terus menguat. Tingginya suku bunga akan mendorong kenaikan yield obligasi AS yang mendorong kenaikan dolar AS, mengimplikasikan pandangan negatif terhadap emas.

Fokus Pasar Hari Ini:
Para pelaku pasar akan fokus pada rilis data Pesanan Barang Tahan Lama AS yang akan dirilis hari ini sebelum Indeks Harga Konsumsi Pribadi Inti (PCE) AS, indikator preferensi Fed terhadap inflasi konsumen, pada hari Jumat.

Peluang Trading:
Indeks dolar AS berhasil menembus level tertinggi sejak November 2022 menyusul yield obligasi AS yang masih bertahan di 4,50% dan terus menekan emas dan berpotensi melanjutkan penurunan dua hari terakhir. Penembusan harga kembali ke bawah level 1.900 membuka peluang emas lanjutkan penurunan menuju level 1.890 hingga ke level 1.880. Peluang SELL dapat dipertimbangkan di level 1.894 dengan target profit dari level 1.887 hingga level 1.883 untuk trading jangka pendek.
Waspada potensi emas rebound dari penurunan saat ini. Kenaikan harga ke atas level 1.905, berpotensi membawa emas naik menuju level 1.910 hingga ke level 1.915. Peluang BUY dapat dipertimbangkan di level 1.906 dengan target profit di level 1.911 hingga 1.915 untuk trading jangka pendek.

Desclaimer:
Market Update ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Kondisi pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.