Rangkuman berita dan peristiwa ekonomi serta pasar forex dan emas yang sedang dan sudah terjadi sebelumnya yang memiliki dampak pada pasar keuangan dan perdagangan global untuk hari ini dan dalam kurun waktu ke depan.
Bank sentral China akan meningkatkan dukungan untuk ekonomi yang melambat, sambil mengamati inflasi dalam negeri dan menyesuaikan kebijakan oleh negara-negara maju.
Federal Reserve AS Fed mungkin harus menanggung sebagian besar beban dalam mencapai tujuan inflasi 2%, Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan pada hari Senin.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada Senin perintahkan pembentukan kelompok kerja dalam penyelesaian pembayaran perdagangan dengan sekutu dan negara-negara “tidak bersahabat”.
Pembuat kebijakan BoE, Michael Saunders, mengatakan inflasi berisiko melebihi perkiraan BoE yang sudah melampaui 10%, dan mendesak bank sentral untuk mengatasi kenaikan tersebut.
Ukraina kehilangan $170 juta setiap hari karena terputus dari akses ke laut dan kapasitas ekspor nasional lebih dari setengahnya, Perdana Menteri Denys Shmyhal mengatakan pada hari Senin.
Persediaan grosir AS naik 2,3% di Maret seperti yang dilaporkan bulan lalu, laporan Februari direvisi naik 2,8% dari sebelumnya 2,6% data Departemen Perdagangan Senin menunjukkan.
Ekspor China hanya tumbuh 3,9% di bulan April dari tahun sebelumnya, terendah dalam 2 tahun turun tajam dari pertumbuhan 14,7% di bulan Maret, data resmi pada Senin menunjukkan.
Presiden Federal Reserve Atlanta, Raphael Bostic, perkirakan bank sentral AS akan melakukan dua atau tiga kenaikan suku bunga setengah persen tanpa perlu kenaikan suku bunga yang besar.
Inflasi yang tinggi, volatilitas di pasar saham dan komoditas dan perang di Ukraina telah muncul sebagai risiko utama bagi sistem keuangan AS, Federal Reserve melaporkan pada hari Senin.
Data Konsorsium Ritel Inggris (BRC) menunjukkan belanja ritel konsumen Inggris 0,3% lebih rendah dari tahun lalu, dibandingkan dengan pertumbuhan tahunan 3,1% pada bulan Maret.
Pengeluaran rumah tangga Jepang turun untuk pertama kali di tiga bulan terakhir, belanja rumah tangga tahunan turun 2,3% pada bulan Maret, data pemerintah menunjukkan pada Selasa.
Minyak mentah turun tipis di awal perdagangan Asia di sesi Selasa, menambah penurunan 6% di sesi sebelumnya, lockdown di China dan potensi gangguan ekonomi Eropa picu kekhawatiran.
Presiden baru Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, akan menghadapi dua ujian besar, Korea Utara yang menguji senjata baru dan inflasi yang berpotensi merusak pemulihan ekonomi dari COVID-19.
S&P 500 berakhir di bawah 4.000 untuk pertama kalinya sejak akhir Maret 2021 dan Nasdaq turun lebih dari 4% pada hari Senin dalam aksi jual imbas kekhawatiran kenaikan suku bunga.
Saham Asia ke level terendah di hampir dua tahun di sesi Selasa, investor melepas aset berisiko di tengah kekhawatiran kenaikan suku bunga dan dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi.
