Rangkuman Berita Pasar Terkini: Rabu, 25 Agustus 2021

0
31
Rangkuman Pasar
Rangkuman berita dan peristiwa ekonomi serta pasar forex dan emas yang sedang dan sudah terjadi sebelumnya yang memiliki dampak pada pasar keuangan dan perdagangan global untuk hari ini dan dalam kurun waktu ke depan.
  • RBNZ pertimbangkan kenaikan suku bunga 50 bps, Asisten Gubernur Christian Hawkesby mengatakan pada Selasa, dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg.
  • Produk domestik bruto Jerman kuartal kedua tumbuh 1,6%, naik dari perkiraan sebelumnya sebesar 1,5%, naik 9,4% pada basis tahunan, Kantor Statistik Federal mengatakan pada hari Selasa.
  • Penjualan properti Inggris turun tajam bulan lalu, Penjualan turun 24% dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2019, sebelum pandemi.
  • Penjualan ritel Inggris melonjak di Agustus, indeks volume penjualan naik menjadi +60, dari +23 di bulan Juli, Confederation of British Industry pada Selasa menunjukkan.
  • Penjualan rumah baru AS naik 1,0% pada basis tahunan sebanyak 708.000 unit bulan lalu, data Departemen Perdagangan pada hari Selasa menunjukkan.
  • Imbal hasil obligasi AS naik pada Selasa karena investor nantikan komentar mengenai tapering stimulus oleh ketua Federal Reserve Jerome Powell pada hari Jumat.
  • Wall Street berakhir menguat pada hari Selasa didorong oleh persetujuan penuh FDA untuk vaksin COVID-19 pada hari Senin dan tidak adanya katalis negatif.
  • Keputusan persetujuan penuh terhadap vaksin oleh Food and Drug Administration (FDA) AS adalah pergeseran ‘seismik’ untuk legalitas mandat, kata para ahli
  • Dolar AS diperdagangkan di dekat level terendah satu minggu terhadap mata uang utama pada hari Rabu atas meredanya kekhawatiran pemulihan ekonomi global.
  • Bank sentral China meningkatkan suntikan dana jangka pendek melalui operasi pasar terbuka untuk memenuhi tingginya permintaan uang tunai menjelang akhir bulan.
  • Anggota dewan Bank of Japan Toyoaki Nakamura optimis ekonomi menuju pemulihan, namun memperingatkan ketidakpastian pemulihan ekonomi jepang.
  • Indeks Saham Jepang diperkirakan akan pulih dari level terendah delapan bulan yang ditandai pada hari Jumat hingga mendekati level tertinggi 30 tahun pada akhir tahun ini.
  • Indeks Saham Asia Pasifik memulai sesi Rabu pagi, dengan kenaikan kuat berkat reli komoditas, mengikuti Wall Street yang mencatat penutupan yang kuat.
  • Harga minyak turun pada hari Rabu, setelah reli kuat minggu ini atas hilangnya seperempat produksi Meksiko dan China telah menahan penyebaran virus corona baru-baru ini.
  • Goldman Sachs perkirakan the Fed akan memulai tapering pada November dan membatalkan pembelian obligasi sebesar $15 miliar saat itu dan pada pertemuan berikutnya.